Mendengar durian yang terlintas di pikiran orang adalah buah lezat tapi jahat karena kadar lemaknya super tinggi. Tapi jangan takut dulu, jika dimakannya tidak berlebihan durian justru bisa jadi obat.

Durian paling banyak mengandung karbohidrat, lemak dan protein. Tak cuma itu, zat-zat lain seperti serat, kalsium, asam folat, magnesium, zinc dan besi juga ada di dalamnya. Karena kalorinya yang tinggi, buah durian bersifat panas sehingga pasien diabetes atau ibu hamil sangat tidak dianjurkan makan durian. Bayangkan saja dalam 100 gram durian terkandung 147 Kkal. Itu artinya ketika seseorang makan 1 kg durian, jumlah kalori yang ia dapatkan 1.470 Kkal atau sudah sebanding dengan porsi makannya selama satu hari.
Durian juga banyak mengandung gula meski ada kandung mangan yang bisa menjaga kadar gula tetap stabil. Bagi ibu hamil, durian diyakini tidak baik karena mengandung banyak gula dan sedikit alkohol.
Meski belum ada penelitian yang membuktikan bahwa durian memicu kontraksi dan keguguran, ibu hamil selalu dianjurkan untuk tidak terlalu banyak makan buah ini.
Gangguan pencernaan juga bisa terjadi jika durian dikonsumsi bersama dengan minuman beralkohol. Penelitian di University of Tsukuba, Jepang bahkan membuktikan kandungan sulfur pada durian bisa menghambat metabolisme alkohol dan bisa memicu kematian.

Nah, itu semua bahaya yang ada pada durian jika memakannya terlalu banyak atau dibarengi dengan makanan tinggi kolesterol lainnya seperti daging atau alkohol.

Di sisi lain, durian yang dijuluki sebagai 'raja buah' ini juga banyak manfaatnya yang tidak hanya didapatkan dari daging buahnya tapi kulit dan daunnya juga berguna. Kulitnya bisa untuk mengusir nyamuk dan mengobati kurap sementara daunnya banyak dipakai sebagai ramuan penurun panas. Namun karena tidak banyak orang yang mengonsumsi daun durian apalagi kulitnya, manfaat dari daging buah durian yang lezat tentu lebih mudah didapatkan.

Dikutip dari Healthmad, berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa diatasi dengan makan buah durian yang tidak terlalu banyak.

- Mengatasi sembelit karena banyak mengandung serat
- Mengatasi anemia karena mengandung folat atau Vitamin B9 yang dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah
- Menjaga kesehatan kulit karena mengandung Vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan dan antipenuaan
- Mengandung banyak potasium atau kalsium sehingga baik untuk keseahtan tulang dan persendian
- Asal tidak dimakan berlebihan, kandungan mangaan dalam durian bisa menjaga kadar gula darah tetap   stabil
- Mengandung senyawa tembaga yang bisa menjaga kesehatan kelenjar tiroid
- Menjaga nafsu makan karena banyak mengandung thiamin atau Vitamin B1
- Mengatasi migrain karena mengandung senyawa riboflavin atau Vitamin B2
- Meredakan stres dan mengatasi depresi karena mengandung Vitamin B6 atau piridoksin
- Menjaga kesehatan gigi dan mulut karena mengandung posphor.

Tapi jika Anda makan durian yang didapat malah badan tidak enak, coba cek lagi berapa banyak durian yang sudah dimakan dan apa saja teman makan duriannya sehingga memicu tak enak badan.
Cara menyembuhkan batuk kering dengan cepat Dan Alami Tradisional - dapat anda baca langkah-langkah cara membuat ramuan untuk mengobati batuk kering secara tradisional dibawah ini :


  • Jeruk nipis  :  1 buah jeruk nipis ambil airnya dan tambakan 2 sdm madu. Kemudian aduk rata. Minum 2 x sehari pagi dan petang.
  • Belimbing wuluh   :  10 buah blimbing wuluh, cuci, kemudian haluskan. Tambahkan 1 cangkir air masak dan sedikit garam. Peras dan saring. Minum 2 x sehari pagi dan petang.
  • Kencur  :  1 rimpang kencur tanpa dikupas, cuci, kunyah halus dengan sedikit garam. Telan dan gelontor dengan air matang yang masih hangat. Lakukan 2 x sehari, pagi dan petang.
  • Daun saga  : 1 genggam daun saga dengan tangkainya dan 1 genggam daun asam. Rebus kedua bahan tersebut dengan 3 gelas air hingga airnya tersisa 2 gelas. Dinginkan, saring. Minum 2 x sehari.
  • Teh Jahe : 
  • Di Asia, teh herbal, teh jahe, atau jenis teh lainnya sering dimanfaatkan untuk mengatasi penyakit batuk. Salah satu rempah bahan teh yang ampuh untuk mengobati batuk adalah jahe. Cara pembuatannya sederhana saja. Sediakan 2-3 irisan jahe yang telah dicuci bersih, seduh dalam teh hangat. Sebaiknya diminum dua hingga tiga kali sehari agar batuk yang diderita cepat hilang dan sembuh.
  •  
  • Kunyit : merupakan salah satu rempah yang dipercaya untuk menghilangkan batuk. Cara pembuatannya adalah tambahkan 1/2 sendok teh kunyit yang telah ditumbuk dan madu ke dalam satu gelas susu. Kunyit mempunyai khasiat alami yang bisa menghilangkan batuk.
  • Lada Putih : Coba minum satu sendok teh madu yang ditambah sedikit taburan lada putih 2-3 kali sehari. Dipercaya bahan ini dapat menyembuhkan batuk dengan cepat.
  • Daun Kemangi : Buat ramuan dengan menggunakan kemangi. Daun beraroma khas itu dapat mengatasi beberapa penyakit, termasuk batuk. Sediakan 1-2 gelas air putih, 2-3 daun kemangi, dan rebus menjadi satu. Minum ramuan hangat ini supaya batuk lekas hilang. 

  • Daun Sirih : Caranya, ambil daun sirih kira-kira lima lembar, tambahkan cengkeh, kemukus, kapulaga, dan kayu manis. Kemudian rebus semua bahan dengan air sebanyak dua gelas. Tunggu hingga air rebusan menjadi kira-kira satu setengah gelas. Angkat dan saring air tersebut. Minum kira-kira satu sendok makan sebanyak tiga kali sehari.
  • Bunga mawar : ternyata juga berkhasiat untuk menyembuhkan batuk. Resepnya adalah ambil bunga mawar segar kira-kira sepuluh gram, kemudian tim dengan air secukupnya dan tambahkan gula batu sesuai selera. Minum sebanyak dua kali sehari.
  • Jeruk nipis : juga bisa digunakan untuk mengobati batuk. Perasaan air jeruk nipis dicampus dengan madu dan air matang. 1 sendok makan air jeruk nipis dan 3 sendok makan madu murni serta 5 sendok makan air matang ditim selama 30 menit. Takaran untuk meminum ramuan ini adalah 1 sendok teh sehari dua kali. Obat batuk tradisional lainnya yang terbuat dari jerun nipis adalah campuran jeruk nipis dan kecap. Ramuan ini lebih gampang, air jeruk nipis hanya dicampur dengan kecap dan diminum sehari dua kali sebanyak satu sendok teh.
  • Daun asam muda : juga dapat berfungsi menyembuhkan batuk kering. Caranya, ambil daun asam muda setengah genggam, kemudian campurkan dengan daun saga manis, kayu manis, dan gula batu secukupnya. Rebus dengan api kecil sampai mendidih dan saring. Ramuan obat siap untuk diminum.
  • Tanaman Serai : Untuk mengobati batuk berdahak kita bisa menggunakan tanaman serai. Serai memiliki sifat antiradang sehingga bisa mengatasi batuk pada sumbernya, yakni peradangan di saluran napas. Herbal ini sangat mudah diolah, caranya siapkan beberapa gram akar serai, kemudian dicuci bersih, setelah itu rebus dengan satu gelas air kira-kira 15 menit. Setelah dingin baru dapat dikonsumsi. Minuman herbal ini dapat dikonsumsi sehari satu gelas.